Sensor ini dapat
mendeteksi perubahan medan magnet yang disebabkan karena adanya suatu material
yang mengganggu medan magnet tersebut. perubahan medan magnet ini dapat
dideteksi oleh probe sensor yang nilainya sebanding dengan jarak target dan
bergantung pada magnetic properties dan konduktifitas material. Material yang
dapat dideteksi oleh sensor ini dapat berupa material magnetic, nonmagnetic,
ferrous, dan non-ferrous.
Dalam aplikasinya,
sensor ini biasanya digunakan untuk pengukuran posisi dan pengukuran vibrasi.
Keuntungan yang didapat dengan menggunakan sensor ini disamping dari sifat
pengukurannya yang non-kontak, sensor ini juga memiliki resolusi yang tinggi
dan cocok untuk lingkungan yang berpolusi.
Secara spesifik, pada
projek ini digunakan proximity switch. Karena bekerja berdasarkan prinsip Eddy
Current Killed Ocillator, maka sensor ini sering disebut ECKO switch.
Gambar berikut
menunjukkan beberapa contoh dari proximity switch.
Sementara gambar block diagram dari sensor ini
ditunjukkan pada gambar berikut
Dari gambar ini tampak
bahwa supply energy berasal dari oscillator. Oscillator menghasilkan flux
magnet. Ketika sensor tidak mendeteksi apapun, kekuatan dari oscillator ini
maksimum. Ketika sensor mendeteksi suatu objek, rangkaian integrator akan
mendeteksi perbedaan di dalam rangkaian oscillator dan mengirimnya sebagai
output untuk mentrigger , dan kemudian akan mengaktifkan bagian output dari
proximity switch.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar