Pressure gauge merupakan suatu alat yang dapat mengubah tekanan yang diterima oleh
alat tersebut menjadi gerakan mekanik, yang kemudian tekanan yang diterima
dapat diketahui besarnya. Beberapa jenis pressure
gauge yang sering digunakan sebagai sensor tekanan yaitu bourdon tube, diaphragm, bellows, manometers.
Selain pressure gauge juga ada pressure transducer yang merupakan
elemen sensor dari gauge yang dapat
mengubah gerakan mekanik dari gauge
menjadi elektris. Pressure transducer memiliki
beberapa tipe yaitu strain gauge,
capacitive, potentiometric, inductive, reluctive, optical, resonant wire, dan
piezoelectric.
Berikut ini
merupakan penjelasan dari beberapa pressure
gauge yang sering digunakan:
1.
Bourdon tube
Instrumen ini merupakan salah satu dari jenis
sensor tekanan yang paling pertama digunakan namun masih tetap digunakan hingga
sekarang. Bourdon tube ini pertama
kali dipatenkan tahun 1849 di Perancis oleh Eugene Bourdon, instrumen ini dapat
digunakan untuk mengukur tekanan cairan dan segala jenis gas, termasuk uap,
air, dan udara hingga tekanan 100.000 pon per inchi kuadrat. Bourdon tube memiliki beberapa jenis
seperti C-shaped, helical, dan spiral. Perubahan tekanan terdeteksi
oleh pipa yang ada pada instrumen ini, bentuk pipa yang ada pun berbeda-beda.
2.
Diaphragm
Instrumen ini memanfaatkan perubahan
fleksibel membran yang ada akibat pengaruh dari perubahan tekanan yang
mengenainya. Perubahan-perubahan yang terjadi dibaca berulang-ulang agar dapat
diketahui tekanannya sehingga tekanan dapat diketahui dengan cara
pengkalibrasian.
3.
Manometers
Manometer merupakan salah satu instrumen atau
alat untuk mengukur tekanan, tetapi tekanan yang dapat diukur terbatas pada
tekanan yang mendekati tekanan atmosfer. Biasanya manometer digunakan untuk
mengukur tekanan hidrostatik pada suatu cairan yang spesifik.
Referensi :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar